Kenangan masa lalu

Aku punya sebuah cerita. Cerita ini merupakan cerita lama yang teringat kembali olehku.
Cerita ini tentang seseorang yang kukenal. Ia seorang yang sangat tertutup. Ia hanya terbuka mengenai keceriaannya saja. Namun ia tidak ingin semua orang tau perasaan sedih dihatinya.
Bahkan walaupun itu orang terdekatnya.

Aku pernah bertanya kepadanya apakah ia tidak lelah menghadapi semua itu?
Lalu ia menjawab, "Lebih baik begini, daripada harus membuat orang lain repot dengan semua masalah-masalahku."
Lalu aku bertanya lagi apakah tidak ada rasa sedikitpun untuk berbagi kesedihan ataupun kepenatan dengan orang-orang terdekatmu?
Iapun menjawab, "Ada, tapi aku takut mereka akan mencemooh dan mengejekku karena bersikap cengeng dan sebagainya."
Lalu aku bilang padanya bahwa keluarga dan teman-temanmu pasti mau mendengarkan karena mereka sayang padamu.
Namun ia tetap tak mau mendengarku.
Aku berfikir, mungkin ada trauma yang melanda dirinya sehingga ia berbuat begitu.
Semenjak itu, aku tidak pernah berkomunikasi dengannya lagi karena ia pergi dari kehidupanku.

Akan tetapi, beberapa waktu yang lalu, aku seakan melihatnya ketika aku berada di suatu tempat. Aku tidak tau, apakah aku merindukannya atau tidak, atau bahkan ingin bertemu lagi dengannya atau tidak. Karena sejak awal aku bertemu dan berteman dengannya pun aku merasa ia sudah sangat jauh dariku.